BREAKING

Jumat, 21 Maret 2014

Tool-tool untuk membuat sebuah datanase

Postingan x ini membahas tentang alat untuk membuat sebuah data base
Software Database
Untuk membuat suatu database, kita dapat menggunakan software atau tool dalam membuatnya, berikut ini adalah penjelasannya mengenai software membuat database :
1.Microsoft Access
Microsoft Access (atau Microsoft Office Access) adalah sebuah program aplikasi basis data komputer relasional yang ditujukan untuk kalangan rumahan dan perusahaan kecil hingga menengah. Aplikasi ini merupakan anggota dari beberapa aplikasi Microsoft Office, selain tentunya Microsoft Word, Microsoft Excel, dan Microsoft PowerPoint. Aplikasi ini menggunakan mesin basis data Microsoft Jet Database Engine, dan juga menggunakan tampilan grafis yang intuitif sehingga memudahkan pengguna. Versi terakhir adalah Microsoft Office Access 2007 yang termasuk ke dalam Microsoft Office System 2007.
Microsoft Access dapat menggunakan data yang disimpan di dalam format Microsoft Access, Microsoft Jet Database Engine, Microsoft SQL Server, Oracle Database, atau semua kontainer basis data yang mendukung standar ODBC. Para pengguna/programmer yang mahir dapat menggunakannya untuk mengembangkan perangkat lunak aplikasi yang kompleks, sementara para programmer yang kurang mahir dapat menggunakannya untuk mengembangkan perangkat lunak aplikasi yang sederhana. Access juga mendukung teknik-teknik pemrograman berorientasi objek, tetapi tidak dapat digolongkan ke dalam perangkat bantu pemrograman berorientasi objek.

2.Ms SQL Server
Microsoft SQL Server adalah sebuah sistem manajemen basis data relasional (RDBMS) produk Microsoft. Bahasa kueri utamanya adalah Transact-SQL yang merupakan implementasi dari SQL standar ANSI/ISO yang digunakan oleh Microsoft dan Sybase. Umumnya SQL Server digunakan di dunia bisnis yang memiliki basis data berskala kecil sampai dengan menengah, tetapi kemudian berkembang dengan digunakannya SQL Server pada basis data besar.
Microsoft SQL Server dan Sybase/ASE dapat berkomunikasi lewat jaringan dengan menggunakan protokol TDS (Tabular Data Stream). Selain dari itu, Microsoft SQL Server juga mendukung ODBC (Open Database Connectivity), dan mempunyai driver JDBC untuk bahasa pemrograman Java. Fitur yang lain dari SQL Server ini adalah kemampuannya untuk membuat basis data mirroring dan clustering. Pada versi sebelumnya, MS SQL Server 2000 terserang oleh cacing komputer SQL Slammer yang mengakibatkan kelambatan akses Internet pada tanggal 25 Januari 2003.

3.Oracle
Basis data Oracle adalah basis data relasional yang terdiri dari kumpulan data dalam suatu sistem manajemen basis data RDBMS. Perusahaan perangkat lunak Oracle memasarkan jenis basis data ini untuk bermacam-macam aplikasi yang bisa berjalan pada banyak jenis dan merk perangkat keras komputer (platform).
Basis data Oracle ini pertama kali dikembangkan oleh Larry Ellison, Bob Miner dan Ed Oates lewat perusahaan konsultasinya bernama Software Development Laboratories (SDL) pada tahun 1977. Pada tahun 1983, perusahaan ini berubah nama menjadi Oracle Corporation sampai sekarang.
4.MySql
MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL (bahasa Inggris: database management system) atau DBMS yang multithread, multi-user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis dibawah lisensi GNU General Public License (GPL), tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL.
Tidak sama dengan proyek-proyek seperti Apache, dimana perangkat lunak dikembangkan oleh komunitas umum, dan hak cipta untuk kode sumber dimiliki oleh penulisnya masing-masing, MySQL dimiliki dan disponsori oleh sebuah perusahaan komersial Swedia MySQL AB, dimana memegang hak cipta hampir atas semua kode sumbernya. Kedua orang Swedia dan satu orang Finlandia yang mendirikan MySQL AB adalah: David Axmark, Allan Larsson, dan Michael “Monty” Widenius.
5.Postgre SQL
Postgre SQL merupakan tool untuk membuat database server yang bersifat open source yang memiliki licensi GPL (General Public License). Postgre SQL mendukung bahasa pemrograman seperti : SQL, C, C++,

Kamis, 20 Maret 2014

KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN SISTEM BASIS DATA

Pada kesempatan kali ini saya melanjutkan postingan yang kemaren
Dan masih berkaitan dengan bahasan sebelumnya yaitu Konsep
Dasar Basis Data namun sekarang topiknya adalah
Keuntungan dan Kerugian dalam Basis Data
tersebut.
Nah berikut pembahasan dari Keuntungan dan
Kerugian Sistem Basis Data .

*Keuntungan sistem database terdistribusi adalah :
1. Pengelolaan secara transparan data terdistribusi
dan replicated.
a. Mengurangi ketergantungan data
b. Transparansi jaringan
c. Transparansi replikasid. Transparansi
fragmentasi
2. Mengacu pada struktur organisasi
3. Meningkatkan kemampuan untuk share dan
otonomi local
4. Meningkatkan ketersediaan data
5. Meningkatkan kehandalan
6. Meningkatkan unjuk kerja
7. Memudahkan pengembangan system

*Kelemahan system database 
1. Kompleksitas manajemen
2. Control integritas lebih sulit
3. Biaya pengembangan
4. Keamanan
5. Kurang standarisasi
6. Menambahkan kebutuhan penyimpanan
7. Lebih sulit dalam mengatur lingkungan data
8. Menambah biaya pelatihan.

Definisi basis data/database

Mata kuliah softskill di kampus smester ini
tentang basis data. Karenanya saya sibuk utak-atik
komputer, browsing internet buat nyari informasi
tentang basis data. Yuk..saya bagi hasil penemuan
saya. Pertama tentang definisi basis data (Menurut
para ahli) :


1. Connolly (2002,p14) : “Basis data adalah kumpulan
data yang dihubungkan secara bersama-sama, dan
gambaran dari data yang dirancang untuk memenuhi
kebutuhan informasi dari suatu organisasi. Berbeda
dengan sistem yang menyimpan data secara terpisah,
pada basis data, data tersimpan secara terintegrasi.
Basis data bukan menjadi milik dari suatu departmen
tetapi sebagai sumber daya perusahaan yang dapat
digunakan bersama.”
2. Date (1990,p5) : ”Basis data adalah kumpulan
terintegrasi dari file yang merupakan representasi data
dari suatu model.”
3. Fathansyah (1999,p2) : “Basis data adalah himpunan
kelompok data (arsip) yang saling berhubungan yang
diorganisasi sedemikian rupa agar kelak dapat
dimanfaatkan kembali dengan cepat dan mudah.
Kumpulan data yang saling berhubungan yang disimpan
secara bersama sedemikian rupa dan tanpa
pengulangan (redudansi) yang tidak perlu, untuk
memenuhi berbagai kebutuhan. Kumpulan file/tabel/
arsip yang saling berhubungan yang disimpan dalam
media penyimpanan elektronis.”
Dari pengertian di atas bisa diambil suatu
pengertian yang lebih sederhana yaitu ; Basis data
adalah kumpulan informasi yang di simpan di dalam
komputer secara sistematik dan dapat diperiksa
menggunakan suatu program komputer untuk
memperoleh informasi dari basis data tersebut. Nama
lain dari basis data adalah Pangkalan data atau bahasa
inggrisnya yang juga bahasa kerennya yang paling
sering saya dengar adalah database.

 
Copyright © 2013 welcome
Design by FBTemplates | BTT